Universitas Tarumanagara (Untar) menggelar pesta rakyat sebagai puncak perayaan Dies Natalis ke-66 pada Sabtu, 4 Oktober 2025 di Kampus I Untar, Grogol, Jakarta Barat. Acara ini menjadi penutup rangkaian kegiatan Dies yang sebelumnya telah diisi dengan Untarian Berbatik dan Panggung Pensi.
Sejak pagi, suasana kampus sudah ramai oleh sivitas akademika, alumni, dan masyarakat sekitar yang ikut memeriahkan acara. Pesta rakyat kali ini dikemas dengan nuansa kebersamaan dan keterbukaan, menampilkan berbagai hiburan, stan UMKM, hingga kegiatan interaktif yang dapat diikuti pengunjung.
Rektor Untar, Prof. Dr. Amad Sudiro, S.H., M.H., M.Kn., M.M. dalam sambutannya menyampaikan rasa syukur atas perjalanan panjang Untar yang kini memasuki usia ke-66. Ia menegaskan bahwa tema Dies tahun ini, “Move Beyond”, menjadi semangat bagi seluruh warga Untar untuk terus melangkah maju, memperkuat kolaborasi, dan berkontribusi lebih luas bagi masyarakat.
“Perjalanan enam puluh enam tahun adalah bukti komitmen Untar untuk terus berkembang. Namun yang lebih penting adalah bagaimana kita bergerak melampaui batas yang ada, untuk menjadikan Untar semakin berdampak bagi bangsa,” ujar Rektor dalam sambutannya.
Pesta rakyat ini juga menjadi ajang kebersamaan yang mempertemukan dosen, mahasiswa, tenaga kependidikan, serta alumni dalam suasana penuh keakraban. Di area kampus, berbagai stand makanan dan produk lokal UMKM turut hadir, memperlihatkan dukungan Untar terhadap pemberdayaan masyarakat sekitar. Hiburan musik, penampilan mahasiswa, serta permainan interaktif membuat suasana semakin semarak hingga sore hari.
Salah satu momen paling berkesan dalam acara puncak adalah penyerahan beasiswa penuh kepada Restu Anbia Putra, seorang pengemudi ojek online yang viral karena semangatnya ingin melanjutkan pendidikan. Beasiswa ini diberikan langsung oleh pimpinan Untar dan Yayasan Tarumanagara sebagai bentuk nyata komitmen universitas terhadap pendidikan inklusif dan kesempatan bagi siapa pun untuk meraih masa depan yang lebih baik.
Selain penyerahan beasiswa, acara puncak juga dihadiri oleh Ketua Yayasan Tarumanagara, perwakilan LLDIKTI Wilayah III, para dekan, dan pimpinan fakultas. Kehadiran para tamu undangan menambah hangat suasana pesta rakyat yang berlangsung di halaman utama kampus.
Rangkaian perayaan Dies ke-66 ini menegaskan posisi Untar sebagai universitas yang tidak hanya fokus pada prestasi akademik, tetapi juga membangun kedekatan sosial dan budaya dengan masyarakat. Semangat Move Beyond tercermin dari cara universitas merayakan ulang dengan penuh makna, melibatkan banyak pihak, dan memberi ruang bagi tumbuhnya solidaritas antarwarga kampus.
Dengan ditutupnya pesta rakyat ini, seluruh rangkaian Dies Natalis ke-66 resmi berakhir. Namun semangat untuk terus bergerak maju, berinovasi, dan memberikan kontribusi nyata bagi bangsa diyakini akan terus hidup di hati seluruh keluarga besar Universitas Tarumanagara. SH