BUPSI Menyelenggarakan Mentoring Kedua untuk Meningkatkan Keterampilan Desain Anggota Baru

Unit Kegiatan Ekstrakurikuler (UKE) Buletin Psikologi (BUPSI) Fakultas Psikologi (F.Psi) Universitas Tarumanagara (UNTAR) mengadakan program kerja Mentoring BUPSI 2025 sesi kedua untuk meningkatkan kemampuan visual anggota dalam menciptakan publikasi yang menarik dan informatif. Sesi mentoring kedua dilaksanakan pada Selasa, 11 November 2025, secara daring melalui Zoom, dengan materi pembahasan yang berfokus pada desain grafis. Kegiatan ini diikuti oleh seluruh anggota UKE BUPSI periode 2025/2026.

Kegiatan dibuka oleh Master of Ceremony (MC) yang merupakan perwakilan dari Badan Pengurus Harian (BPH) UKE BUPSI, yaitu Shanindya Aziza. Setelahnya, kegiatan dilanjutkan dengan pemberian kata sambutan oleh Anggita Prameswari selaku Ketua Pelaksana Mentoring BUPSI 2025. Dalam sambutannya, Anggi menyampaikan harapannya agar anggota UKE BUPSI dapat memperoleh wawasan baru dan motivasi untuk terus mengasah kemampuan desain, khususnya dalam konteks media dan publikasi psikologi.

Seusai sambutan, kegiatan berlanjut dengan sesi perkenalan narasumber yaitu, Kak Dini Nur Utami atau yang akrab disapa Kak Dini, kepada para peserta. Kak Dini merupakan seorang Canva creator dan content creator yang berfokus pada desain grafis. Melalui akun media sosialnya, Kak Dini membagikan berbagai konten edukatif, tutorial, dan juga kelas online untuk membantu siapa pun yang ingin belajar desain, terutama bagi teman-teman yang baru memulai atau tidak memiliki latar belakang desainer.

Usai sesi perkenalan dan sambutan, kegiatan berlanjut ke bagian inti, yaitu sesi mentoring desain. Pada sesi ini, Kak Dini memfokuskan topik mengenai desain grafis untuk komunikasi yang efektif. Dalam pemaparannya, Kak Dini menjelaskan berbagai prinsip dasar desain grafis yang dapat membantu menciptakan tampilan visual yang menarik sekaligus mudah dipahami oleh audience. Salah satu materi yang dibahas adalah tipografi, seperti pemilihan jenis huruf yang sesuai dengan tema, jarak dan ukuran teks supaya mudah dibaca, serta menghindari penggunaan terlalu banyak jenis huruf untuk mempertahankan konsistensi desain. 

Selain membahas tipografi, Kak Dini juga menjelaskan penggunaan warna sebagai elemen penting dalam menciptakan desain yang jelas dan komunikatif. Ia menekankan pemilihan warna yang kontras, seperti tulisan gelap pada latar terang atau sebaliknya. Untuk mendukung keterbacaan, Kak Dini juga menekankan pentingnya mengecek kontras pada setiap elemen warna dan menjelaskan bahwa kesesuaian warna sangat memengaruhi kejelasan informasi. Oleh karena itu, ia menganjurkan peserta menggunakan color wheel sebagai acuan agar kombinasi warna tetap harmonis namun tetap memiliki perbedaan yang jelas, sehingga pesan visual tersampaikan secara optimal dan tidak membingungkan audiens.

Setelah sesi penyampaian materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi tanya-jawab. Pada sesi ini, beberapa peserta menyampaikan pertanyaannya terkait desain grafis yang kemudian dijawab secara detail oleh Kak Dini. Selanjutnya, rangkaian kegiatan berlanjut ke sesi foto bersama sebagai bentuk dokumentasi dan kenang-kenangan dari rangkaian acara mentoring sesi kedua. Berikutnya, peserta diminta untuk mengisi link evaluasi kegiatan guna memberikan masukan dan saran agar pelaksanaan mentoring sesi berikutnya dapat berjalan dengan baik. Setelah semua rangkaian acara selesai, kegiatan ditutup dengan doa bersama yang menandai berakhirnya sesi mentoring kedua. BA/AP

Berita Terbaru

Agenda Mendatang

 

20

November

Kunjungan Fakultas Psikologi UNJANI

22-29

November

International Student Mobility ke Edith Cowan University

1-2

Desember

Workshop OBE

1-5

Desember

Ujian Akhir Semester
Fakultas Psikologi, Jurusan Psikologi, Kuliah Psikologi, Sarjana Psikologi, Magister Psikologi, Jakarta, FPSI Untar, Universitas Tarumanagara