Suasana antusias dan penuh semangat terlihat di area depan K. Hall, Gedung K Lt. 3, Kampus 1 Universitas Tarumanagara pada tanggal 20 Oktober 2025. Pada hari itu, Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Fakultas Psikologi (F.Psi.) resmi memulai program kerja Ruang Aspirasi Mahasiswa (RAPIRMA) dengan tema besar “Wonder Whirl” dengan tagline “Golden Ticket to Inspire Change.”
RAPIRMA merupakan wadah yang dirancang oleh DPM F.Psi. untuk menampung berbagai aspirasi mahasiswa, baik yang bersifat akademik maupun non-akademik. Setiap aspirasi yang disampaikan akan diteruskan dan ditindaklanjuti kepada pihak terkait sehingga mahasiswa memiliki kesempatan untuk berkontribusi langsung dalam menciptakan perubahan positif di lingkungan fakultas.
Tema Wonder Whirl memiliki makna “putaran keajaiban” yang menggambarkan semangat mahasiswa untuk berputar bersama dalam lingkaran inspirasi dan perubahan. Melalui tema ini, DPM ingin mengajak seluruh mahasiswa agar berani menyuarakan pendapat, menginspirasi satu sama lain, dan menjadi bagian dari proses perbaikan yang berkelanjutan di F.Psi.
“Konsep acara RAPIRMA 2025 mengangkat tema “Wonder Whirl” dengan tagline “Golden Ticket To Inspire Change” yang diadopsi dari film Willy Wonka, seperti “Golden Ticket” yang menjadi tujuan dari aspirasi yang disampaikan. Dengan demikian, RAPIRMA ini menjadi kesempatan emas bagi mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi yang nantinya dapat memfasilitasi terjadinya perubahan positif dan inspiratif,” ujar Puan Ghanes Laudiyani, salah satu panitia RAPIRMA 2025.
Program kerja ini berlangsung selama tiga hari, mulai dari tanggal 20–22 Oktober 2025 pada pukul 08.45–16.30. Kegiatan dibagi menjadi dua sesi setiap harinya dengan konsep yang telah dirancang secara interaktif agar mahasiswa dapat menyampaikan aspirasinya dengan mudah dan nyaman. Selain menjadi sarana penyampaian aspirasi, RAPIRMA 2025 juga dimeriahkan dengan berbagai permainan menarik, photo booth, serta prosesi pemasangan “Stiker Aspirasi” yang berisi pandangan mahasiswa tentang aspek akademik maupun non-akademik di lingkungan F.Psi.
Antusiasme para mahasiswa pada hari pertama terlihat jelas sepanjang acara berlangsung. Mereka aktif menempelkan Stiker Aspirasi, berdiskusi dengan panitia, serta berpartisipasi dalam berbagai kegiatan yang telah disiapkan. Kehangatan dan semangat kolaboratif yang tercipta menunjukkan bahwa mahasiswa F.Psi. memiliki kepedulian tinggi terhadap kemajuan fakultasnya.
Pada hari kedua, panitia menyiapkan permainan yang berbeda dari hari sebelumnya. Permainan tersebut menggunakan empat lembar kertas berwarna, masing-masing bertuliskan kata yang tidak sesuai dengan warna kertasnya. Game master akan menyebutkan sebuah warna dan para pemain harus menunjuk kertas yang sesuai dengan warna yang disebutkan, bukan dengan tulisan yang tertera pada kertas tersebut.
Sementara itu, pada hari ketiga, tim Liputan Buletin Psikologi (BUPSI) berkesempatan mewawancarai Majesty L. M. Lapian selaku Koordinator Divisi Bakat dan Minat yang juga merupakan panitia RAPIRMA. Ia menjelaskan bahwa, “Kegiatan RAPIRMA dari hari ke satu sampai tiga kurang lebih sama, kami buka booth dan mengajak mahasiswa untuk mengisi aspirasi lewat G-Form. Setelah panitia memastikan sudah ter-submit, mahasiswa bisa bermain game atau melakukan photo booth gratis, lalu diarahkan untuk menempel survei kepuasan terhadap fakultas psikologi, baik itu dari akademik, non-akademik, maupun fasilitas yang disediakan. Game yang diberikan juga berbeda setiap harinya, hari ini tata cara bermain game adalah mahasiswa menjatuhkan bola yang diberikan. Mereka diberi kesempatan tiga kali untuk mendapat 50 poin. Jika menang, akan mendapatkan hadiah utama maupun snack. Kalau tidak menang, akan mendapatkan permen. Mengenai photo booth, kami menyediakannya secara gratis yang nanti hasilnya akan dibagikan melalui grup angkatan setelah acara RAPIRMA berakhir.” CN/DT/SA/SJ/TE/VA


